KPU Dogiyai Diingatkan “Jujur Itu Sakit Ka”!


Yohanes Degei Anggota PPS saat menyampaikan tuntutan kepada KPU dan Pemda Dogiyai
(Foto: Martinus Pigome/KM)
Dogiyai, (KM) - Pesta demokrasi pemilhan kepala daerah (Pilkada) serentak seluruh Indonesia Jilid II tinggal hitung hari untuk memilih kepala daerah. 

Namun terlihat di Kabupaten Dogiyai beberapa honorer PPD, PPS dan KPPS yang sudah melakukan beberapa kegiatan belum dibayar hingga kini kepada penyelenggara tingkat Distrik Dan Kampung. Hal ini ditanggapi ketua KPU, Kobupaten Dogiyai, Papua, Moses Magai.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Dogiyai, Moses Magai mengaku bahwa sejauh ini kami pihak penyelenggara tingkat kabupaten belum mengetahui daftar perincian anggaran Pilkada Dogiyai.

Ia pun berujar, keterbukaan itu sangat penting sebab, kata dia, pilkada di selenggarakan dengan suasana aman dan damai.

"Kapan kita selesaikan masalah sekertaris KPU sebagai pengguna anggaran tidak keterbukaan terhadap publik, " ungkapnya.

"Saya minta daftar rincian penggunaan hari ini juga, pak sekertaris di umumkan," ujar Ketua KPU Moses Magai di hadapan seluruh penyelenggara kamis, (11/02/16), belum lama ini. 

"Tanpa pertanggung jawab publik bisa di curiga dana di kelabui,"pungkasnya. 

Sementara itu, Yohanes Degei, Salah Satu PPS tingkat kampong, menjelaskan, mestinya penggunaan dana Pilkada kerjasama dengan Pihak KPU sebagai penyelenggara di tingkat kabupaten.

"Pak sekertaris KPU Jujur itu sakit ka," ujar salah satu PPS dihadapan Ketua KPU dan seluruh masyarakat.

Ia pun berharap kepada pihak KPU dan Sekertarisnya sebagai pengguna anggaran coba jujur pengunaan anggaran sebab menurut degei,apa kita buat di hadapan alam dogiyai dan Tuhan. 

Sebelumnya Ketua PPD Kamu Timur Marten Pigai mengatakan meninggalkan tugas yang di embangnya sebelum sekertaris KPU belum bayar kewajiban kami.

Pewarta              : Martinus Pigome

Editor                  : Alexander Gobai

Subscribe to receive free email updates: