Aksi Protes Berujung Rusuh, Sejumlah Kota di AS Terapkan Jam Malam



Washington, Info Breaking News – Menyusul aksi protes besar-besaran yang dilakukan warga Amerika Serikat, sejumlah kota pun memutuskan untuk memberlakukan jam malam.

Kota-kota tersebut adalah Atlanta, Seattle, Los Angeles, Chicago, Philadelphia, Columbus, Pittsburgh, Denver, Salt Lake City, Nashville dan Minneapolis.

Gubernur negara bagian Minnesota, Georgia, Ohio, Washington dan Kentucky telah mengerahkan Garda Nasional negara bagian mereka untuk mengantisipasi kerusuhan.

Presiden AS Donald Trump dan Pentagon bahkan mengaku siap mengerahkan pasukan federal ke Minnesota untuk membantu mengatasi kerusuhan.

Di negara bagian Washington sendiri, Gubernur Jay Inslee telah mengirimkan 200 anggota Garda Nasional. Hal ini menyusul permintaan Seattle untuk membantu melindungi properti, mengendalikan keramaian, dan lalu lintas di pusat kota.

"Para prajurit Garda Nasional tidak dipersenjatai dan bekerja di bawah kepemimpinan kota," kata Inslee.

Di tempat lain, Wali Kota Seattle Jenny Durkan mengumumkan perintah darurat pemberlakuan jam malam mulai pukul 17.00 hingga pukul 5.00 pagi.

"Saya segera menandatangani perintah darurat dan memberlakukan jam malam mulai 5 sore. Kerumunan harus segera dicairkan dari pusat kota. Banyak orang berkumpul dengan damai, namun beberapa telah melakukan pembakaran dan menghancurkan bangunan. Ada beberapa kebakaran di pusat kota dan ini adalah situasi yang sangat berbahaya," tulis Durkan melalui akun Twitternya.

Kondisi di Seattle sendiri memang sangat kacau. Sejumlah foto di media sosial menunjukkan kondisi pusat kota Seattle dipenuhi penampakan jendela pecah hingga mobil terbakar.

Hal yang sama terjadi di Atlanta. Wali Kota Atalanta Keisha Bottoms telah mengeluarkan perintah eksekutif yang memberlakukan jam malam. setelah bentrokan antara massa dan polisi semalam. Kepolisian Atlanta mengatakan sekitar 70 orang ditangkap, 20 kendaraan rusak dan 3 petugas terluka semalam.

Sebelumnya Gubernur Georgia Brian Kemp menyatakan keadaan darurat di Fulton dan mengerahkan 500 pasukan Garda Nasional atas permintaan Wali Kota.

Sementara itu, Gubernur Ohio Mike DeWine memobilisasi pasukan Garda Nasional negara bagian untuk membantu melindungi warga Ohio setelah bentrokan di ibuk ota Columbus. DeWine mengatakan pihaknya telah mengarahkan Patroli Negara Bagian Ohio untuk membantu menegakkan hukum pidana di Columbus atas permintaan Wali Kota Andrew Ginther, yang telah memberlakukan jam malam seluruh kota mulai pukul 22.00 hingga 6 pagi mulai Sabtu malam.

Polisi Columbus telah menutup jalan-jalan di pusat kota. Mereka yang bekerja di pusat kota wajib menunjukkan identitas diri. ***Novie Kusdarman

Subscribe to receive free email updates: