BERITA MALUKU. Tim dokter Singapore General Hospital akan melakukan pengobatan gratis di kota Ambon pada 1-5 November 2017.
Tim dokter Singapore akan melakukan pemeriksaan dan operasi gratis bagi masyarakat kurang mampu di kota Ambon dan sekitarnya, kata Kepala Bidang Pelayanan Dinas Kesehatan kota Ambon, Robert Chandra, Selasa (31/10/2017).
Menurut dia, pemeriksaan dan operasi akan dilakukan untuk penyakit mata, tulang, tumor, benjolan di tumbuh seperti gondok, luka bakar serta bibir sumbing.
Layanan pemeriksaan akan dilakukan di dua rumah sakit di Ambon, untuk mata akan dilakukan di Klinik mata Ambon - Vlissingen di Passo, sedangkan operasi penyakit lainnya difokuskan di rumah sakit Dr Latumeten Ambon.
"Pemeriksaan mata akan dilakukan 1-3 November, sedangkan operasi luka bakar dan lainnya akan dimulai 3-5 November, karena itu kami membuka kesempatan bagi warga kota Ambon yang kurang mampu untuk segera mendaftarkan diri," ujarnya.
Robert menjelaskan, sampai saat ini pasien yang telah terdaftar sebanyak 250 orang yang terdiri dari 130 pasien mata dan sisanya untuk penyakit tumor, tulang, luka bakar dan bibir sumbing .
"Dari 250 pasien yang telah mendaftar sebagian berasal dari kabupaten dan kota di provinsi Maluku, karena itu kita mengimbau pasien datang pada tanggal 1 - November untuk melakukan pemeriksaan awal, mengingat jumlah pasien yang terdaftar cukup banyak," tandasnya.
Diakuinya, pemeriksaan kesehatan merupakan program kerjasama Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon dengan Rumas sakit Singapore general hospital yang telah dilakukan sejak tahun 2015.
"Pemeriksaan ini melibatkan tim dokter dan perawat yang direncanakan akan tiba di Ambon dalam dua gelombang yakni pada tanggal 1 November," katanya.
Robert menambahkan, di tahun 2015 tim dokter dan perawat dari Singapore general Hospital memberi pelatihan untuk 200 perawat di Kota Ambon, mencakup langkah preventif yang bisa dilakukan tenaga medis di Puskesmas dalam penanganan pertolongan pertama kecelakaan atau P3K.
Selain itu juga dilakukan konsultasi pemeriksaan gratis untuk penyakit jantung, tulang, urologi, mata dan bedah plastik.
"Pasien diutamakan dalam pelayanan kesehatan yakni masyarakat miskin kota Ambon, untuk mendapatkan pemeriksaan kesehatan dari tim dokter Singapura," ujarnya.
Tim dokter Singapore akan melakukan pemeriksaan dan operasi gratis bagi masyarakat kurang mampu di kota Ambon dan sekitarnya, kata Kepala Bidang Pelayanan Dinas Kesehatan kota Ambon, Robert Chandra, Selasa (31/10/2017).
Menurut dia, pemeriksaan dan operasi akan dilakukan untuk penyakit mata, tulang, tumor, benjolan di tumbuh seperti gondok, luka bakar serta bibir sumbing.
Layanan pemeriksaan akan dilakukan di dua rumah sakit di Ambon, untuk mata akan dilakukan di Klinik mata Ambon - Vlissingen di Passo, sedangkan operasi penyakit lainnya difokuskan di rumah sakit Dr Latumeten Ambon.
"Pemeriksaan mata akan dilakukan 1-3 November, sedangkan operasi luka bakar dan lainnya akan dimulai 3-5 November, karena itu kami membuka kesempatan bagi warga kota Ambon yang kurang mampu untuk segera mendaftarkan diri," ujarnya.
Robert menjelaskan, sampai saat ini pasien yang telah terdaftar sebanyak 250 orang yang terdiri dari 130 pasien mata dan sisanya untuk penyakit tumor, tulang, luka bakar dan bibir sumbing .
"Dari 250 pasien yang telah mendaftar sebagian berasal dari kabupaten dan kota di provinsi Maluku, karena itu kita mengimbau pasien datang pada tanggal 1 - November untuk melakukan pemeriksaan awal, mengingat jumlah pasien yang terdaftar cukup banyak," tandasnya.
Diakuinya, pemeriksaan kesehatan merupakan program kerjasama Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon dengan Rumas sakit Singapore general hospital yang telah dilakukan sejak tahun 2015.
"Pemeriksaan ini melibatkan tim dokter dan perawat yang direncanakan akan tiba di Ambon dalam dua gelombang yakni pada tanggal 1 November," katanya.
Robert menambahkan, di tahun 2015 tim dokter dan perawat dari Singapore general Hospital memberi pelatihan untuk 200 perawat di Kota Ambon, mencakup langkah preventif yang bisa dilakukan tenaga medis di Puskesmas dalam penanganan pertolongan pertama kecelakaan atau P3K.
Selain itu juga dilakukan konsultasi pemeriksaan gratis untuk penyakit jantung, tulang, urologi, mata dan bedah plastik.
"Pasien diutamakan dalam pelayanan kesehatan yakni masyarakat miskin kota Ambon, untuk mendapatkan pemeriksaan kesehatan dari tim dokter Singapura," ujarnya.