Masyarakat Kelebuh Butuh Kejelasan DAM Mujur



LOMBOK TENGAH, sasambonews.com,-
Kepala Desa Kelebuh, Kecamatan Praya Tengah, Mukhsin meminta pemerintah daerah segera memberikan kepastian terhadap rencana pembangunan dam Mujur.

Jika memang akan diteruskan, Pemkab Lombok Tengah, Pemprov NTB dan pihak-pihak terkait lainnya diminta segera membuat perencanaan yang baik, guna menyelesaikan berbagai persoalan yang menghambat realisasi mega proyek tersebut. Khususnya mengenai dukungan para pemilik lahan  yang akan menjadi lokasi dam Mujur.

Dengan demikian, kedepan, upaya pendekatan harus benar-benar dimaksimalkan.  Semua itu tentunya harus dilakukan dengan jalan musyawarah mufakat, bukan dengan cara-cara pemaksaan seperti yang dilakukan beberapa waktu lalu. Pihaknya sendiri sudah mengkoordinasikan hal tersebut dengan Pjs Kepala Desa Lelong, namun masih belum maksimal. 

Sebenarnya lanjut Mukhsin, sebagian pemilik lahan setuju dengan pembangunan dam Mujur dan menerima apapun keputusah pemerintah daerah.
Hanya saja, seringkali mereka mendapat tekanan dari beberapa oknum warga lain yang sengaja ingin menghambat pembangunan dam Mujur, sehingga mereka tidak berani bersuara. Dengan kondisi yang ada saat ini, pihaknya mengajak pemerintah kabupaten agar lebih intens melakukan pendekatan. Sebab jika terus dibiarkan, kondisinya akan semakin buruk.
" Kalau ada warga yang diketahui mendukung dam Mujur biasanya akan dikucilkan dari pergaulan. Jadi kami berpendapat bahwa persoalan ini harus segera disikapi," jelasnya.

Pihaknya juga mengimbau para pemilik lahan untuk lebih membuka diri. Karena bagaimanapun juga, pembangunan dam Mujur merupakan akan membawa dampak positif yang sangat besar bagi Lombok Tengah. " Kala terus menolak, bagaimana pemerintah bisa bekerja. Yakinlah tidak akan ada warga yang dirugikan," pungkasnya. |wis

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :