Nangis dan Stres, Andika: Saya Mulai dari Jualan Es Cendol, Setiap Merangkak Naik Ada Saja Masalah


http://ift.tt/20kt43r - Berita Terkini Terbaru Hari Ini - Mengetahui dirinya dilaporkan ke polisi oleh istrinya Chairunisa alias Caca, Rabu (8/2/2017), Andika Mahesa, vokalis Kangen Band pasrah.
Pelantun lagu 'Yolanda' ini dilaporkan Caca ke Polresta Bandar Lampung atas dugaan tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Dalam laporan yang dilayangkan itu, Caca menyebutkan Andika memukuli dirinya menggunakan tutup pedang yang terbuat dari besi.
Aksi pemukulan terjadi di dalam mobil pada Kamis (2/2/2017) malam.
Baca: Video Pengakuan Caca yang Disekap dan Dipukuli Andika Kangen Band
Berdasarkan keterangan yang dikutip dari Tribun Lampung, Andika mengaku pasrah dan tidak menyangka akan dilaporkan ke polisi oleh sang istri.
Andika pun menangis saat datang ke Sekretarian Pewarta Foto Indonesia Lampung, di Jalan Raden Intan, Bandar Lampung, untuk memberi penjelasan seputar kasus hukum yang menjeratnya.
"Gue cuma bisa pasrah dan menyerahkan semua ini sama Allah", kata Andika, Kamis (9/2/2017).
Berurai air mata, Andika mengakui belakangan ini ada masalah antara dirinya dan sang istri.
Andika juga membantah semua tudingan Caca tentang pemukulan di dalam mobil.
Pria yang menikah empat kali ini, mengaku sempat marah kepada Caca karena alasan perselingkuhan, namun tidak sampai melakukan kekerasan.
Andika mengatakan apa yang ia lakukan itu karena ia sayang keluarga, termasuk istri dan anak.
"Suami mana yang tidak marah melihat istrinya dengan orang lain," tegasnya.
Ia juga membantah menyekap istrinya, bahkan sengaja membawa istrinya ke sebuah acara stasiun televisi di Jakarta.
Musisi yang pernah beberapa kali terjerat kasus hukum ini juga mengaku stres terhadap banyaknya telepon yang menanyakan laporan Caca ke aparat penegak hukum.
"Ini teman-teman semua menanyakan itu. Saya stres, nomor HP saya matikan, di-WA (WhatsApp) saya mau baca bingung, apa jawabnya," katanya masih sambil terus menangis.
Menurutnya gara-gara kasus ini, proyek 60 konser yang seharusnya ia mulai Kamis (9/2/2017), terpaksa dibatalkan.
"Ada 60 konser Apache, semua batal. Karir saya rusak gara-gara ini,saya minta tolong ingin menyelesaikan masalah keluarga saya. Saya mulai dari jualan es cendol, tetapi setiap saya merangkak naik ada saja masalah," katanya. (Tribun Lampung)

Subscribe to receive free email updates: