| Bupati H.Djoko Nugroho tekankan pentingnya pemerataan pembangunan saat memberikan sambutan dalam pentas wayang kulit syukuran gedung kantor DPUPR. (foto: dok-ib) |
Sebagai rasa syukur, pada hari Sabtu (28/1) lalu pun digelar malam tasyakuran penggunaan gedung baru dengan upacara potong tumpeng dan hiburan pentas seni wayang kulit semalam suntuk bersama Ki Dalang Sigit Ariyanto dari Rembang yang melakonkan Bima Suci bersama lawak Bagong Semarang dan Precil Yudho Surabaya.
Hadir dalam acara tersebut Bupati H.Djoko Nugroho, Wakil Bupati H.Arief Rohman M.Si, Ketua DPRD Blora H.Bambang Susilo, Sekda Blora Drs. Bondan Sukarno MM, seluruh kepala SKPD/OPD terkait, para pengusaha kontraktor dan masyarakat umum.
"Semoga dengan ditempatinya gedung baru ini bisa memompa semangat menuju peningkatan kualitas kinerja yang lebih baik untuk masyarakat. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang ini bertugas membangun dan melakukan perawatan infrastruktur umum seperti jalan, jembatan, saluran irigasi, tanggul sungai, talud jalan,serta bangunan lainnya," ucap Bupati.
"Selain itu juga melakukan penataan kawasan agar kepentingan pembangunan tidak saling berbenturan dengan fungsi lahan. Ini harus diingat, pembangunan harus merata dan berkesinambungan," lanjut Bupati saat memberikan sambutan dalam sesi limbuk cangik wayang kulit.
Ia menyadari pembangunan infrastruktur masih menjadi PR besar di periode kedua kepemimpinannya. Masih banyaknya jalan rusak milik Perhutani di tengah hutan yang menghubungkan antar desa menjadi sesuatu yang harus segera diselesaikan. Bupati meminta agar semua bisa bergerak bersama melakukan pembangunan secara bertahap. (ip-infoblora)