Prediksi Bola : Italia Vs Spanyol , Jumat 7 Oktober 2016 Pkl 01.45 WIB

Duel Beda Rasa..

Portal Berita Bola ~ Duel perbedaan kultur akan kembali mewarnai pertandingan lanjutan Kualifikasi Grup G Piala Dunia 2018 antara Italia melawan Spanyol, di Juventus Stadium, Turin, Kamis atau Jumat (7/10/2016) dini hari WIB.

Kedua tim memiliki sejarah panjang andai menilik rekor pertemuan di berbagai ajang. Dari total 35 laga, Italia mampu memenangi 11 pertandingan, sisanya 12 kali imbang. Sementara itu, mereka kalah 12 kali dari La Furia Roja.

Namun, kali ini, aroma pertemuan mereka akan terasa berbeda. Teranyar, kedua tim tersebut saling tempur di ajang Piala Eropa 2016. Italia mampu mendepak Gerard Pique dan kawan-kawan pada babak 16 besar usai menang 2-0.

Sayang, langkah Italia terhenti pada babak berikutnya setelah disingkirkan Jerman lewat babak adu penalti setelah bermain 1-1 hingga 120 menit. Usai turnamen, kedua negara tersebut melakukan pembenahan menyambut Piala Dunia.

Italia mengganti kursi pelatih utama dari Antonio Conte ke Giampiero Ventura. Demikian halnya dengan Spanyol yang menunjuk Julen Lopetegui sebagai suksesor Vicente Del Bosque. Otomatis, bersama kedua arsitek anyar itu, taktik dan skema kedua tim pun berubah.

Hanya saja, Lopetegui meraih hasil lebih baik ketimbang Ventura saat melakoni laga perdana. Sementara Spanyol menang dua gol tanpa balas atas Belgia, Gli Azzurri tak berdaya ketika menjamu Prancis (1-3) pada pertandingan uji coba, pada 2 September lalu.

Spanyol saat ini menempati peringkat pertama klasemen sementara Grup G dengan poin tiga, diikuti Italia di posisi kedua dengan perolehan poin sama, namun kalah selisih gol. Tim yang meraih kemenangan tentu akan menjadi pemuncak klasemen.

Spanyol dikenal memiliki gaya bermain tiki-taka yang dianggap menjadi kunci sukses mereka meraih gelar Piala Eropa 2008, 2012, dan Piala Dunia 2010. Namun, setelah kegagalan dalam Piala Dunia 2014 dan Piala Eropa 2016, Lopategui mengubah gaya bermain.

"Ini adalah laga penting, tetapi tidak menentukan. Mereka adalah tim yang sudah mengalami perubahan pendekatan dan cara mereka bertanding di dalam lapangan. Pelatih ini (Lopetegui) adalah salah satu yang saya kagumi. Dia telah membuat mereka menjadi tim yang komplit," ujar Ventura.

Terkait komposisi pemain, Italia ditengarai bakal menurunkan skuat terbaik. Kombinasi pemain senior dan muda tetap menjadi andalan. Giorgio Chiellini, yang mendapatkan kartu merah saat melawan Israel, dikabarkan masih dapat bermain.

Di bawah mistar, Gianluigi Buffon tetap menjadi andalan, meski di bawah bayang-bayang kiper muda AC Milan, Gianluigi Donnarumma. Sementara itu, di lini depan, tidak ada tempat untuk Mario Balotelli, yang sebenarnya sudah menampilkan performa terbaik bersama Nice di Ligue 1.

"Tidak ada yang perlu diragukan lagi mengenai kualitas tekniknya (Balotelli). Namun, segala hal masih dapat didiskusikan dan dia masih harus tetap melanjutkan performa seperti ini," ujar Ventura.

Spanyol juga akan memasang pemain-pemain terbaik mereka. Hanya saja, La Furia Roja akan kehilangan Javi Martinez yang masih mengalami cedera dan Saul Niguez serta Thiago Alcara yang kondisinya masih meragukan.

Sebagai pengganti, gelandang Manchester United, Ander Herrera, akan menjadi opsi Julen Lopetegui di lini tengah. Di barisan depan, ketajaman bomber Chelsea, Diego Costa, dan penyerang Sevilla, Vitolo, tetap menjadi andalan.

"Italia memiliki gaya bermain sepak bola hampir sama dari Cesare Prandelli hingga Conte dan Ventura. Mereka memang berbeda secara detail, namun sistem utama tetap sama, yaitu mengandalkan barisan belakang dan depan," kata Lopetegui.

Data dan Fakta Kedua TIM :

– Kedua tim tercatat sudah bertemu sebanyak 35 kali dimana keduanya mencatat sebelas kemenangan, dan dua belas kali seri, dan dua belas kali kalah.
– Di pertemuan terakhir antara kedua tim, Italia berhasil menang dengan skor 2-0 ketika menghadapi timnas Spanyol dimana di pertandingan tersebut dicetak oleh Graziano Pelle, dan juga Giorgio Chiellini.
– Italia sendiri mencatat dua kemenangan, satu kali seri, dan dua kali kalah di lima pertandingan terakhir mereka, da bagi Ventura, diri-nya telah mendapatkan satu kemenangan, dan satu kali kalah di dua laga debut-nya bersama timnas Italia.
– Spanyol telah meraih tiga kemenangan, dan dua kali kalah di lima pertandingan terakhir mereka, dimana pelatih baru mereka Lopetegui berhasil mencatatkan dua kemenangan.
– Italia sendiri telah mencatat empat kali sebagai juara dunia sedangkan timnas Spanyol baru menjuarai satu kali gelar Piala Dunia dimana mereka mencatatkan hal tersebut pada tahun 2010, Italia sendiri terakhir kali menjadi juara Piala Dunia pada tahun 2006 dimana pada saat itu kompetisi digelar di negara Jerman.
– Timnas Italia akan mencoba mencatatkan kemenangan atas timnas Spanyol untuk tetap berada diposisi puncak klasemen dan bisa langsung mendapatkan tiket untuk lolos ke Piala Dunia 2018 yang akan digelar di Rusia nanti.
– Menghadapi Spanyol, Italia tidak memanggil Mario Balotelli, Spanyol sendiri juga tidak memanggil

Head to Head Kedua TIM :


27/6/2016 - Italia 2-0 Spanyol (Piala Eropa)

24/3/2016 - Italia 1-1 Spanyol (Uji coba)

5/3/2014 - Spanyol 1-0 Italia (Uji coba)

27/6/2013 - Spanyol 0-0 Italia (Piala Konfederasi)

1/7/2012 - Spanyol 4-0 Italia (Piala Eropa)

10/6/2012 - Spanyol 1-1 Italia (Piala Eropa)


Lima pertandingan terakhir Italia :


6/9/2016 - Israel 1-3 Italia (Kualifikasi Piala Dunia)

2/9/2016 - Italia 1-3 Prancis (Uji coba)

3/7/2016 - Jerman 1-1 Italia (Piala Eropa)

27/6/2016 - Italia 2-0 Spanyol (Piala Eropa)

23/6/2016 - Italia 0-1 Irlandia (Piala Eropa)


Lima pertandingan terakhir Spanyol :


6/9/2016 - Spanyol 8-0 Liechtenstein (Kualifikasi Piala Dunia)

2/9/2016 - Belgia 0-2 Spanyol (Uji coba)

27/6/2016 - Italia 2-0 Spanyol (Piala Eropa)

22/6/2016 - Kroasia 2-1 Spanyol (Piala Eropa)

18/6/2016 - Spanyol 3-0 Turki (Piala Eropa)
Perkiraan Susunan Pemain :

Italia: Gianluigi Buffon; Giorgio Chiellini, Leonardo Bonucci, Andrea Barzagli; Mattia De Sciglio, Alessandro Florenzi, Daniele De Rossi, Marco Verratti, Antonio Candreva; Eder, Graziano Pelle
Pelatih: Giampiero Ventura

Spanyol: David de Gea; Dani Carvajal, Gerard Pique, Sergio Ramos, Jordi Alba; Koke, Sergio Busquets, Andres Iniesta; Vitolo, Diego Costa, David Silva
Pelatih: Julen Lopetegui

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :