"Dari 21 orang tersebut, salah satunya bayi 11 bulan, Kasus 663 inisial "IT", Perempuan, warga kota Ambon," ujar Ketua Pelaksana Harian Penanganan Pemcegahan Covid-19 Provinsi Maluku, Kasrul Selang, dalam release Gugus Tugas, Kamis (09/07).
Dikatakan, untuk 20 pasien lainnya, yaitu 19 berasal dari Ambon sama halnya dengan bayi 11 bulan, masing - masing, Kasus 538: "JS", Laki-laki, 30 tahun, Kasus 544: "SA", Perempuan, 57 tahun, Kasus 557: "JT", Laki-laki, 38 tahun, Kasus 563: "APS", Laki-laki, 37 tahun, Kasus 564: "ITM", Perempuan, 24 tahun, Kasus 567: "LET", Laki-laki, 11 tahun, Kasus 568: "JCT", Laki-laki, 8 tahun, Kasus 570: "JAL", Perempuan, 56 tahun, Kasus 571: "DL", Perempuan, 60 tahun.
Selanjutnya Kasus 576: "LK", Perempuan, 37 tahun, Kasus 644: "JB", Perempuan, 44 tahun, Kasus 647: "BP", Laki-laki, 30 tahun, Kasus 648: "JAP", Perempuan, 6 tahun, Kasus 649: "AMP", Perempuan, 3 tahun, Kasus 650: "BSL", Perempuan, 37 tahun, Kasus 651: "NLS", Perempuan, 36 tahun, Kasus 680: "SS", Laki-laki, 34 tahun, Kasus 683: "EA", Perempuan, 55 tahun, Kasus 711: "FA", Laki-laki, 23 tahun.
Sementara satu orang dari Maluku Tengah, Kasus 658: "LD", Laki-laki, 71 tahun.
"Dengan penambahan 21 orang ini, maka pasien Covid-19 yang telah dinyatakan sembuh 487 orang," ujarnya.
Sementara itu, kata dia terdapat penambahan delapan orang terkonfirmasi Covid-19, berada di Ambon tujuh orang, masing-masing "LA", Laki-laki, 35 tahun, "MT", Perempuan, 3 bln, "MNS", Perempuan, 34 tahun, "AML", Perempuan, 23 tahun, "AML", Perempuan, 9 tahun, "FIM", Perempuan, 27 tahun, "AML", Perempuan, 22 tahun, dan satu orang dari Maluku Tengah, yaitu SA laki-laki 43 tahun.
Dengan demikian, jelasnya total pasien Covid-19 masih dalam perawatan 341 orang tersebar di Ambon 234 orang, Maluku Tengah 58, Buru 8 orang, SBB 2 orang, SBT 27 orang, Tual 7 orang, Maluku Tenggara 4 orang dan MBD 1 orang.
"Kita bersyukur dengan tingkat kesembhan tinggi, pasien Covid-19 dirawat juga menurun sebanyak 13 orang, dari data sebelumnya 354 pasien, untuk pasien Meninggal masoh 17 orang, kita berdoa tidak ada lagi pasien meninggal dunia," ungkapnya.
Untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP), kata Kasrul terdapar 85 orang, tersebar di Ambon 79 orang, Maluku Tengah 3 orang, dan SBT 3 orang.
Orang Dalam Pemantauan (ODP) 268 orang, berada di Ambon 256 orang, Maluku Tengah 11 orang, SBT 1 orang.