NAMLEA - BERITA MALUKU. Kapolsek Waeapo, Kecamatan Waeapo, Kabupaten Buru, Ipda Zainal yang baru bertugas sebagai pimpinan di Polsek tersebut, kini membangun kemitraan dengan wartawan di Kabupaten Buru.
Perwira polisi ini bahkan mengundang wartawan untuk coffee morning bersama sekaligus membahas berbagai hal termasuk mendukung tugas-tugas di wilayah kerjanya.
Kegiatan coffe morning ini dilangsungkan di Kedai Bambu, Desa Wanareja, Unit II, Sabtu (6/6/2020).
Pada kesempatan itu Kapolsek mengaku, dirinya baru bertugas di Polsek Waeapo beberapa hari ini.
Dia bahkan mengatakan wilayah kerjanya membawahi empat kecamatan sekaligus, diantaranya: Kecamatan Waeapo, Teluk Kaiely, Waelata dan Kecamatan Lolongguba.
Dia mengatakan sebelum dipercayakan pimpinnya menjabat Kapolsek Waeapo, sebelumnya perwira polisi ini mengaku pernah bertugas di Kecamatan Kepala Madan, Kabupaten Buru Selatan (Bursel), dan baru dimutasi tanggal 23 Mei 2020 ke tempat tugasnya yang baru.
"Jadi terhitung hari ini saya bertugas sebagai Kapolsek Kecamatan Waeapo baru berjalan selama empat hari," ujar Zainal.
Walaupun baru bertugas di tempat yang baru, Zainal menyatakan sikap untuk siap membangun mitra kerja bersama rekan-rekan awak media di wilayah Kabupaten Buru.
Terlepas dari itu, Zainal menegaskan, di awal tugasnya pertama-tama program yang diutamakan dirinya adalah, berupaya membenahi administrasi di lingkup Polsek Waeapo, kemudian melakukan patroli lapangan di wilayah kerjanya terutama di wilayah yang dianggap rawan, terlebih di lokasi tambang emas pada empat kecamatan.
Ditambahkan, belum lama ini ada laporan dari masyarakat bahwa, ada yang mengatasnamakan pihak Polsek Waeapo meminta uang untuk kepentingan tertentu, kejadian itu menurut Kapolsek sama sekali tak benar. Karena setelah petugas dari Polsek Waeapo terjun ke lapangan untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan ternyata berita itu adalah hoax. Untuk itu, nomor hand phone (HP) Polsek sudah diedarkan kepada masyarakat di Dataran Waeapo, dan bila ada orang meminta uang mengatasnamakan Polsek untuk keperluan yang tak jelas, segera dilaporkan secepatnya kepada dirinya selaku Kapolsek agar dapat diusut sesuai hukum yang berlaku.
"Kami dari jajaran Kepolisian Dataran Waeapo, berharap kepada rekan-rekan awak media bila terkait dengan pemberitaan Polsek Waeapo, dimohon untuk dapat melakukan kofirmasi sehingga publik dapat menilai pemberitaan yang dipublikasikan," pintanya.
Dikatakan, dengan adanya pandemic ini, diharapkan agar masyarakat dapat mematuhi himbauan pemerintah dengan menerapkan protokol kesehatan yang sudah disampaikan, dengan tetap menjaga kebersihan, memakai masker, tidak berkerumunan di luar rumah, dan selalu cuci tangan menggunakan sabun atau disinfektan.
Dengan demikian, tambahkan Kapolsek, untuk membantu masyarakat dalam menghadapi pandemi, jajaran Polsek Waeapo merencanakan pada hari Senin 8 Juni 2020, pihaknya akan menyalurkan Bantuan Sosial (Bansos) berupa 200 kg beras untuk siswa Pesantren Nurul Hidayah di Desa Persiapan Rawamangun dan Pesantren Hidayah Tullah, Desa Savana Jaya di Kecamatan Waeapo. (AK/SW)
Perwira polisi ini bahkan mengundang wartawan untuk coffee morning bersama sekaligus membahas berbagai hal termasuk mendukung tugas-tugas di wilayah kerjanya.
Kegiatan coffe morning ini dilangsungkan di Kedai Bambu, Desa Wanareja, Unit II, Sabtu (6/6/2020).
Pada kesempatan itu Kapolsek mengaku, dirinya baru bertugas di Polsek Waeapo beberapa hari ini.
Dia bahkan mengatakan wilayah kerjanya membawahi empat kecamatan sekaligus, diantaranya: Kecamatan Waeapo, Teluk Kaiely, Waelata dan Kecamatan Lolongguba.
Dia mengatakan sebelum dipercayakan pimpinnya menjabat Kapolsek Waeapo, sebelumnya perwira polisi ini mengaku pernah bertugas di Kecamatan Kepala Madan, Kabupaten Buru Selatan (Bursel), dan baru dimutasi tanggal 23 Mei 2020 ke tempat tugasnya yang baru.
"Jadi terhitung hari ini saya bertugas sebagai Kapolsek Kecamatan Waeapo baru berjalan selama empat hari," ujar Zainal.
Walaupun baru bertugas di tempat yang baru, Zainal menyatakan sikap untuk siap membangun mitra kerja bersama rekan-rekan awak media di wilayah Kabupaten Buru.
Terlepas dari itu, Zainal menegaskan, di awal tugasnya pertama-tama program yang diutamakan dirinya adalah, berupaya membenahi administrasi di lingkup Polsek Waeapo, kemudian melakukan patroli lapangan di wilayah kerjanya terutama di wilayah yang dianggap rawan, terlebih di lokasi tambang emas pada empat kecamatan.
Ditambahkan, belum lama ini ada laporan dari masyarakat bahwa, ada yang mengatasnamakan pihak Polsek Waeapo meminta uang untuk kepentingan tertentu, kejadian itu menurut Kapolsek sama sekali tak benar. Karena setelah petugas dari Polsek Waeapo terjun ke lapangan untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan ternyata berita itu adalah hoax. Untuk itu, nomor hand phone (HP) Polsek sudah diedarkan kepada masyarakat di Dataran Waeapo, dan bila ada orang meminta uang mengatasnamakan Polsek untuk keperluan yang tak jelas, segera dilaporkan secepatnya kepada dirinya selaku Kapolsek agar dapat diusut sesuai hukum yang berlaku.
"Kami dari jajaran Kepolisian Dataran Waeapo, berharap kepada rekan-rekan awak media bila terkait dengan pemberitaan Polsek Waeapo, dimohon untuk dapat melakukan kofirmasi sehingga publik dapat menilai pemberitaan yang dipublikasikan," pintanya.
Dikatakan, dengan adanya pandemic ini, diharapkan agar masyarakat dapat mematuhi himbauan pemerintah dengan menerapkan protokol kesehatan yang sudah disampaikan, dengan tetap menjaga kebersihan, memakai masker, tidak berkerumunan di luar rumah, dan selalu cuci tangan menggunakan sabun atau disinfektan.
Dengan demikian, tambahkan Kapolsek, untuk membantu masyarakat dalam menghadapi pandemi, jajaran Polsek Waeapo merencanakan pada hari Senin 8 Juni 2020, pihaknya akan menyalurkan Bantuan Sosial (Bansos) berupa 200 kg beras untuk siswa Pesantren Nurul Hidayah di Desa Persiapan Rawamangun dan Pesantren Hidayah Tullah, Desa Savana Jaya di Kecamatan Waeapo. (AK/SW)