Ini Tanggapan Dari Tim Paslon Tentang Kericuhan Di Rangkang


KRAKSAANONLINE.COM - Tim Pemenangan pasangan calon (Paslon) A. Malik Haramain – Muzayyan atau MMC, membantah telah melakukan pengeroyokan terhadap Kepala Desa Rangkang, Sulaiman.

"Tidak ada unsur penganiayaan, hanya saja dari Tim MMC menghalangi niat Pak Sulaiman yang mau mencabut kabel Sound System. Kalau ada pengaduan (dari) Pak Sulaiman itu dikeroyok, itu omongan buatan alias tidak benar adanya mas," kata Ketua Tim Pemenangan MMC, Abdul Wahab. Sabtu (21/4/2018)

BACA :

Buntut Kericuhan Tim Kampaye MMC Dengan Kades Rangkang


Hal itu juga di iyakan oleh Sekretaris Tim Pemenangan MMC, Dedik Riyawan. Menurut Sekretaris DPC Partai Demokrat Kabupaten Probolinggo itu, Tim MMC terpaksa menghalangi aksi koboi Sulaiman, karena yang bersangkutan dalam kapasitasnya sebagai Kades, tidak berhak menegur proses berlangsungnya kampanye pasangan calon (Paslon).

Sebelumnya tim kampaye MMC melakukan kampaye di 4 (empat) titik meliputi Desa Asembakor, Kelurahan Kebonagung, Desa Kandang Jati dan Desa Rangkang Timur. terakhir, MMC akan melanjutkan kampanye ke Desa Kalibuntu dengan melewati jalan Desa Rangkang.

"Nah, saat mau ke Desa Kalibuntu ini, Tim Kampanye MMC melewati jalan umum Desa Rangkang. Tim kami tidak berhenti kami berkampanye tertib seperti biasanya, malah sempat mobil yang ditumpangi oleh calon Wakil Bupati (Muzayyan, red) digedor-gedor. Perbuatan Kades itu tidak bisa dibenarkan karena melakukan tanpa izin dari Tim kami," Dedik menjelaskan.

BACA :

Video Kericuhan Kades Rangkang dengan Salah Satu Tim Kampaye Palson No 2


Sementara itu ,AKBP Fadly Samad, menyatakan bahwa kasus penganiayaan pengeroyokan pada korban Kades Rangkang, Sulaiman, adalah tindak pidana murni dan tidak ada kaitannya dengan politik.


Sehingga petugas Polres Probolinggo setelah menerima laporan dari korban, maka petugas siap memproses sesuai dengan hukum yang berlaku dan tidak pandang bulu bahwa dimata hukum siapapun sama yaitu yang salah harus ditindak tegas.

"Semoga pak Sulaiman cepat sembuh. Kalau sudah sembuh, agar pak Sulaiman langsung menghadap ke petugas penyidik Polres untuk diperiksa lebih lanjut."kata Fadly Samad.(iwan)


Subscribe to receive free email updates: