Lombok Tengah, SN - Sekda Lombok Tengah H.Nursiah mengapresiasi kegiatan Kopang Rinjani Shelter (KRS) hanya saja dia berharap tidak hanya soal makam yang ditunjukkan akan tetapi juga kerajaan kerajaan ataupun bukti sejarah lainnya.
Sekda mengatakan dalam melestarikan situs budaya atau cagar budaya itu sering muncul kelemahan referensi dalam data sejarah itu sendiri. Untuk itu perlu diperkuat lagi dalam menggali sejarah itu sendiri.
Dinas Pariwisata harus terbuka dalam menerima keinginan masyarakat yang ingin mengangkat dan melestarikan situs dan budaya serta pariwisata dimasing masing tempat.
"Kita membutuhkan karya seperti ini, untuk memperkaya khasanah dan memperkaya jaringan promosi kita. Kedepan akan jadi subtansi tematik promosi kita" jelasnya.
Kedepan terhadap pengembangan pariwisata dan juga cagar budaya menjadi bahan kajian pemda untuk melakukan kebijakan penganggaran. Lth01
Kami dalam kebijakan pariwisata akan jadi kebijakan penganggaran ke depannya.
Related Posts :
Korban Covid 19 Bertambah, Lotim 5, Mataram 9,Mataram, SN - Korban Covid 19 bertambah lagi. Update dari release Sekda NTB pada hari ini, Selasa 21 April 2020 telah diperiksa 74 sampel d… Read More...
PLN Beri Diskon Pelanggan 1.300 Dan 900 VA Nonsubsidi Mau Tau Caranya.... Add caption Jakarta, Info Breaking News - PT PLN bakal beri diskon untuk pelanggan 1.300 & 900 VA nonsubsidi. Kabar… Read More...
Hindari Keramaian, Pasar Murah Ramadhan - Idul Fitrih di Ambon Akan Gunakan Sistim Paket AMBON - BERITA MALUKU. Penyebaran Virus Corona (Covid-19) yang semakin meluas, membuat pemerintah mengambil langkah agar program-program… Read More...
Singapura Lanjutkan Lockdown Hingga 1 Juni PM Singapura Lee Hsien Loong Singapura, Info Breaking News – Singapura resmi memperpanjang masa partial lockdown selama… Read More...
Empat Pasien Sembuh di Ambon Dipulangkan, Masyarakat Diajak Patuhi Himbauan Pemerintah AMBON - BERITA MALUKU. Empat pasien Virus Corona (Covid-19) yang dinyatakan sembuh, kasus 04, 05, 13 dan 14 asal Kota Ambon telah dipula… Read More...