![]() |
Jakarta, Info Breaking News – Hasil laporan terbaru dari Forum Ekonomi Dunia (World Economic Forum/WEF) menyebutkan di masa depan daya pikir analitis serta pembelajaran secara aktif dan keterampian yang berkaitan dengan teknologi akan semakin dibutuhkan.
Meski begitu, kemahiran dalam teknologi tidak menjadi yang utama melainkan hanya salah satu dari sekian banyak jenis keterampilan yang dibutuhkan menjelang tahun 2022.
Dalam laporan tersebut, WEF menjelaskan kebutuhan akan jenis keterampilan yang manusiawi, seperti kreativitas, orisinalitas serta inisiatif, daya pikir kritis, persuasif dan negosiatif, juga akan meningkatkan nilai seseorang. Selain itu keterampilan seperti memiliki perhatian terhadap detail, ketahanan, fleksibiltas, serta kemampuan menyelesaikan masalah juga menjadi perhatian tersendiri.
Selain itu, kebutuhan akan keterampilan yang berikaitan dengan kecerdasan emosional, kepemimpinan serta kemampuan dalam memberi pengaruh terhadap lingkungan sosial pun juga makin meningkat.
Di bawah ini disajikan jenis-jenis keterampilan baik yang akan semakin dibutuhkan serta yang akan berkurang di tahun 2022 seperti yang sudah dihimpun oleh redaksi Info Breaking News.
Keterampilan yang makin dibutuhkan:
1. Daya pikir analitis dan inovatif
2. Pembelajar yang aktif dan strategis
3. Kreativitas, originalitas, dan inisiatif
4. Kemampuan programming dan teknologi desain
5. Kemampuan analitis dan daya pikir kritis
6. Kemampuan memecahkan masalah yang sulit
7. Kepemimpinan dan kemampuan memberikan pengaruh kepada lingkungan sosial
8. Kecerdasan emosional
9. Logika penyelesaian masalah, reasoning, dan penuh ide
10. Kemampuan analisis sistem dan evaluatif
Keterampilan yang kebutuhannya semakin berkurang:
1. Ketangkasan, daya tahan, dan presisi fisik
2. Kemampuan yang berkaitan dengan memori, verbal, dan pendengaran
3. Manajemen keuangan
4. Pemeliharaan dan perakitan
5. Kemampuan membaca, menulis, dan matematis.
6. Manajemen personal
7. Manajemen waktu dan koordinasi
8. Kemampuan berbicara dan visual
9. Kemampuan penggunaan, kontrol, dan pengawasan teknologi.***Jeremy