Suarasagunews.com- Setelah berkali-kali mengajukan diri serta organisasi ilegalnya, kini ditolak mentah-mentah oleh Melanesian Spearhead Group (MSG) namun Benny Wenda tidak kehilangan akal, ia masih tetap menipu dan memanfaatkan momen demi kepentingan pribadinya.
Kali ini siasat yang dilakukan Benny Wenda ialah mencalonkan dirinya sebagai Presiden dari negara yang katanya dari dulu hingga saat ini "Papua Merdeka" namun tak kunjung merdeka juga. Hal ini dilakukannya guna mencuci otak masyarakat Papua bahwa seakan-akan Papua sudah menjadi negara sendiri.
Rencana Benny untuk menjadi Presiden ini di bantah oleh Bucthar Tabuni. Menurut buctar, "untuk menjadi presiden tidak segampang membalikan telapak tangan. Kita belum merdeka lalu beny wenda mau jadi presiden negara mana". Ungkap buctar saat ditemui wartawan suara sagu news di jayapura beberapa waktu lalu.
Lanjut Buctar, "Benny Wenda ingin agar Victor Yeimo mendapinginya sebagai wakil presiden ini merupakan suatu hal yang sangat keliru".
"Kami berjuang bukan untuk kepentingan satu dua orang saja melainkan untuk semua rakyat papua akan tetapi jika perjuangan ini hasilnya hanya untuk satu dua orang saja, saya himbau agar rakyat papua jangan lagi mengikuti jejak Beny Wenda dan Victor Yeimo karena mereka mengatasnamakan tanah papua untuk kepentingan makan minum dan uang bayar rumah kontrakan di luar negeri".
Editor and publish, suara sagu news team.-