Saleh Tualeka |
Padahal, di era Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), menurut Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Maluku Tengah, dr. Saleh Tualeka, adalah efektivitas layanan primer, dan layanan primer harus ada pada Puskesmas.
Dengan kondisi kekurangan tenaga dokter pada puskesmas kata Tualeka, tentu dibutuhkan Politikal Will Pemerintah Malteng untuk mengejar Program kesehatan yang telah ditetapkan Kementerian Kesehatan seperti Program Nusantara Sehat (NS).
Nusantara Sehat Kemenkes merupakan program yang diselenggarakan oleh Kementerian Kesehatan yang bertujuan untuk memperkuat layanan kesehatan primer di Indonesia melalui penempatan tim kesehatan di daerah perifer.
"Iya, era JKN Pemda Malteng harus memfokuskan pada layanan kesehatan primer. Intensif kejar program Nusantara Sehat. Karena kalau kita melihat sasaran NS, ialah daerah yang jauh dari pusat kota atau derah terluar di Indonesia. Maluku Tengah tidak termasuk, namun dari rakor bersama Antara IDI, Komisi 4 DPRD Malteng dan Dinas Kesehatan beberapa waktu lalu, kita rekomendasikan kepada Dinas Kesehatan untuk menjemput program NS itu. Menurut pihak Dinas Kesehatan Februari 2017 ini, program itu bisa di jemput," jelas Tualeka, Sabtu (4/2/2017) di Masohi.
Tualeka Juga berharap, Pemda Malteng harus intensif membangun koordinasi dengan Kementrian Kesehatan, agar Malteng diberi peluang untuk mengikuti Program Nusantara Sehat.
"Sekali lagi, Pemda harus serius jemput program NS, untuk menutupi kekurangan tenaga kesehatan," tandasnya.