Tekan Buta Aksara, Warga Samin Sambongrejo Semangat Belajar Baca Tulis

Warga Kampung Samin Dukuh Blimbing Desa Sambongrejo Kecamatan Sambong belajar baca tulis di pendopo setempat. (foto: teg-infoblora)
BLORA. Puluhan warga sedulur sikep (samin) di Dukuh Blimbing, Desa Sambongrejo, Kecamatan Sambong antusias mengikuti kegiatan belajar yang diselenggarakan di Pendopo Kampung Samin setempat. Kebanyakan dari mereka adalah yang telah berusia tua diatas 40 tahun. Bersama-sama belajar membaca, menulis dan berhitung secara berkelompok, seperti yang dilakukan pada hari Rabu (1/2/2017) lalu.

Rupanya ditengah majunya ilmu pengetahuan, mereka juga tidak ingin ketinggalan. Meskipun sudah berusia dewasa, tetap semangat belajar tanpa ada rasa malu. Masing-masing orang belajar mengeja, menulis huruf dan berhitung dengan didampingi tutor.

"Ya beginilah aktifitas warga kalau sedang senggang, berkumpul bersama untuk belajar baca tulis didampingi para tutor. Sejak kecil kita tidak mengenyam pendidikan formal sehingga baru belajar baca sekarang," ucap Supini (53), salah satu warga sikep.

Ki Pramugi Prawiro Wijoyo sebagai ketua adat di Kampung Samin setempat mengatakan bahwa kegiatan belajar membaca dan menulis yang diikuti warganya tersebut meruparakan salah satu bentuk upaya untuk menekan tingginya angka buta aksara di wilayahnya.

"Zaman sekarang sudah maju, kami juga tidak ingin ketinggalan zaman. Jangan sampai sedulur sikep dihobongi orang luar hanya karena tidak bisa membaca dan menulis. Budaya tetap dipertahankan, namun ilmu pengetahun harus diikuti dengan modal dasar kemampuan membaca dan menulis," jelasnya, kemarin.

Pramugi mengaku, utnuk meningkatkan kualitas SDM warga pedesaan di wilayahnya tidak hanya ditempuh dengan belajar baca tulis saja, melainkan ada belajar ketrampilan membatik, dan membuat kerajinan tangan lainnya. Sebagai pekerjaan sambilan disela aktifitas bertani yang sejak turun temurun diajarkan orang tua.

Sri Yuliamah sebagai tutor belajar membaca mengaku selama proses baca tulis berlangsung di lingkungan Kampung Samin Sambongrejo pada umumnya berjalan lancar. Hanya saja terkadang ada sedikit kendala, namun kendala tersebut bisa diatasi bersama-sama.

"Biasanya ada yang merasa malas karena sudah lelah bekerja di sawah sehingga enggan belajar bersama. Ada juga yang buta huruf sama sekali sehingga harus memulai dari nol untuk mengeja dan mengenali bentuk huruf. Kemampuan yang beragam membuat kami sebagai tutor harus lebih telaten dan sabar," bebernya.

Aktifitas belajar membaca dan menulis akan terus dilakukan secara berkala untuk memberantas angka buta huruf di Dukuh Blimbing Desa Sambongrejo Kecamatan Sambong. (teg-infoblora)

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :