| Lapas Kelas II A Kalianda |
Menurut Kepala Lapas Kelas II A Kalianda Muchlis Adjie, diwakili Kepala KPLP (Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan) Sutarjo, pihaknya melakukan razia ini, sebagai antisipasi penyalahgunaan barang-barang terlarang seperti narkoba dan telepon genggam.
"Kami melakukan razia hampir setiap minggu. Bahkan jika memungkinkan kita lakukan razia dua kali dalam seminggu," ucap Sutarjo kepada Kaliandanews.com, Kamis (02/02).
Selain razia napi dan ruangan, dilakukan juga penggeledahan kepada setiap tamu yang akan mengunjungi keluarga atau rekan yang menjadi tahanan di Lapas. "Diperiksa semua semua pengunjung, barang bawaannya, misalkan ada handphne ya dititipkan di tempat yang disediakan," katanya.
Menurut Sutarjo, saat dilakukan penggeledahan pihaknya pernah menemukan pelanggaran yang dilakukan oleh napi, seperti menyimpan narkoba dan telepon genggam di ruangan.
| Barang Bukti Hasil Penggeledahan |
Sementara itu, salah seorang napi yang kedapatan menyimpan narkoba di dalam kamarnya, mengaku narkoba jenis sabu tersebut ia dapat dari luar lapas yang akan digunakan sebagai persediaan untuk dirinya.
"Saya simpan narkoba untuk persediaan sendiri. Masa tahanannya naik, tadinya 8 tahun, karena ketahuan nyimpen narkoba lagi ya ditambah 8 tahun, jadi 16 tahun," ucap AL (26) narapida kasus narkoba.
SJ (28) terpidana kasus yang sama yaitu narkoba, kedapatan menyimpan narkoba sesaat setelah dilakukan sidang terhadap dirinya di Lapas, yang ia simpan didalam ikat pinggang.
"Sabu itu dibawa teman saya," singkat narapidana yang menjalani 15 tahun masa tahanan. (yb)
Related Posts :
Perguruan Pencak Silat Betako MP Gusit Gelar Kejuaraan Cabang Pertama
Cerita Miris Dari Negeri Jiran : Suami Banting Tulang, Istri Serong Lahirkan Darah Daging
Ribuan Tanda Tangan Cabut Izin Tambang Pasir GAK, Membentang di Atas Kain PutihMengidentifikasi Potensi Sumber Air Lokal Dalam Rangka Modernisasi Irigasi
- Seluruh Fraksi di DPRD Maluku Setujui Ranperda APBD Tahun 2020