Tangkap dan Penjarakan Ahok Maka Inilah Kemungkinannya!

Tangkap dan Penjarakan Ahok Maka Inilah Kemungkinannya

Penulis : Cak Anton

Desakan-desakan dari aksi demo baik itu aksi 411 yang memang secara terbuka melakukan orasi dan demo untuk menahan Ahok, dan dilanjutkan dengan aksi tuntutan yang dibalut denga shalat Jum'at bersama membuat saya mendapat chat dari seseorang yang dahulu pernah tinggal dijakarta, dari masa sebelum gubernurnya pak Jokowi dan dilanjutkan dengan Ahok dia masih merasakan masa kepemimpinannya , yang pasti dia mengalami perbedaan, dan tentu perbedaan kearah yang lebih baik.

Dengan kesibukannya bekerja dinegara lain saat ini, dia tidak begitu memperhatikan apa yang terjadi di Indonesia. Tetapi semalem dia tiba-tiba bbm dan berkata" mas beberapa hari ini aku baru baca berita tentang Ahok, kenapa sih manusia jahat-jahat baget ?( sambil diberi emot sedih). Sambil bingung mau balas apa, saya mejawabnya dengan " kecenderungan manusia ingin membenarkan apa yang dianggap benar, tidak perduli akan hal-hal lain".

Lalu dia chat lagi " sedih banget bacanya, dunia ini nampak jahat karena kelakuan manusia". Karena kejadian itu juga, saya dibuat bingung dengan banyak pertanyaan, terutama pertanyaan ini " Tuhan itu ada gak sih?, kalo ada mengapa banyak orang gelandangan, mengapa mereka dibiarin tidur dalam kedinginan bahkan ada yang masih bayi ( dilihatnya sewaktu pulang dan berangkat kerja dinegeri tetangga).Aku merasa Tuhan ada buat aku, tetapi mengapa Tuhan tidak ada buat mereka?, apa Tuhan tidak adil?, aku yakin mereka juga setiap hari berdoa".hadoooh, gara-gara demo jadi tanya macem-macem tentang Tuhan deh….

Akibat demo itu banyak sekali pertanyaan-tanyaan yang diajukan kepada saya , baik dari pendukung  Ahok maupun pernyataan pembenci  Ahok, dan dari orang-orang yang tidak mendukung dan membenci Ahok.

Jika dari pecinta Ahok banyak bertanya, berbeda dengan para pembenci Ahok cenderung memberi pernyataan, tanpa data dan fakta,  dihari yang sama disaat terjadinya aksi 212 saya ada keperluan bersama dengan salah satu yang saya inisialkan "pembenci Ahok", dia sampai ingin ikut shalat bersama, karena tidak memungkinkan, maka dia shalat didekat dengan TV yang menyiarin siaran langsung Shalat bersama tersebut.

Sebelum Shalat Jum'at, kami menonton siaran langsung 212, dia sering memberi pernyataan-pernyataan, salah satunya pernyataannya adalah " kalau udah begini pemerintah masih melindungi Ahok, keterlaluan"

Sewaktu perjalanan pulang kami mampir kesalah satu saudara dari teman, dan kebetulan anak-anaknya bekerja disalah satu perusahaan besar, lalu teman yang anti Ahok bertanya," disana banyak buruh-buruh dari china ya?" dan dijawab tidak, cuma beberapa tenaga ahli saja dari sana , lalu dia memberi pernyataan, "soalnya kan banyak berita tuh kita import tenaga kerja dari China, padahal ditempat kita juga banyak pengangguran". Dalam hati ku sih bilang " mangkanya kamu jadi pengusaha, supaya bisa mengurangi pengangguran, jangan nyalahin pemerintah melulu", hehe..

Saya yang tidak membenci Ahok dan tidak berkepentingan untuk mendukung Ahok  berfikir kemungkinan-kemungkinan yang terjadi jika Ahok ditahan dan gagal menjadi Gubernur, kemungkinan yang pertama, hukum dinegara kita kalah dengan desakan sekelompok massa, yang menurut saya bukanlah cerminan dari seluruh masyarakat Indonesia, mengapa saya berkata demikian? Ayo kita bandingkan saja jumlah penduduk dengan pendemo, toh Ahok sudah diproses secara hukum, maka ikuti saja prosesnya, dan kawal.

Kemungkinan yang kedua, seiring dengan kemajuan teknologi, orang-orang kritis akan semakin banyak, orang-orang yang mempunyai fikiran kritis akan cenderung memfilter, dan mencari tahu dengan pertanyaan-pertanyaan, mengapa begini, mengapa begitu, jika begini maka akan menjadi begitu dan  pertanyaan-pertanyaan sebab akibat lainnya, dimana pertanyaan digunakan untuk mencari sebuah jawaban dan solusi .  Orang-orang seperti ini, akan menganggap Ahok menjadi seorang Martir, dimana  biasanya seorang martir akan berteriak lebih kencang disaat kematiannya atau disaat dipenjara dan tentu saja akan membawa pengaruh yang lebih besar dari sebelumnya, bisa jadi setelah Ahok dipenjara suatu saat disaat keluar dia menjadi presiden terpilih, hehe.

Kemungkinan yang ketiga, jika Ahok ditangkap dan dipenjarakan, maka menurut prediksi saya, Agus akan menjadi Gubernur,  dimana yang anti Ahok yang saya amati adalah orang-orang yang pro Agus, itu dilihat dari berbagai penampakan Agus bersama penggerak demo dan apa yang dishare di media sosial dimana para pembenci Ahok cenderung mencintai Agus.

Selengkapnya :
http://ift.tt/2gXt1uk

Subscribe to receive free email updates: