750 Lebih, Rumah di Rembang Terendam Air

750 Lebih, Rumah di Rembang Terendam Air

TERENDAM AIR: Sebagian permukiman warga di Desa Tunggulsari Kecamatan Kaliori, hingga Rabu (16/11) pagi masih terendam air dengan ketinggian rata-rata mencapai 30 centimeter.  (Foto : suaramerdeka) 
REMBANG, panturaNews.info  -  Dampak banjir bandang akibat hujan deras yang mengguyur mulai Selasa (15/11) siang hingga malam ternyata meluas. Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Rembang, tercatat sedikitnya 767 rumah terendam banjir.

Sebagian rumah warga masih terendam air hingga Rabu (16/11) siang. Rumah-rumah tersebut menyebar di delapan kecamatan di Kabupaten Rembang. Kecamatan yang terdampak banjir besar itu antara lain adalah Kaliori, Sumber, Pamotan, Bulu, Lasem, Gunem serta Pancur,

Namun, berdasarkan catatan BPBD banjir terparah hanya terjadi di Sumber, Kaliori serta Pamotan saja. Di tiga kecamatan tersebut luapan air masuk ke hingga permukiman warga dengan ketinggian mencapai 50 centimeter.

Kasi Kedaruratan BPBD Kabupaten Rembang, Pramujo mengungkapkan, secara rinci terdapat 18 desa di delapan kecamatan yang terdampak banjir. Dari jumlah itu, tiga rumah mengalami kerusakan cukup serius dan satu di antaranya terpaksa sengaja dirobohkan lantaran pondasinya rapuh terterjang air.

Ia menyebutkan, dampak banjir paling parah terjadi di Desa Tunggulsari Kaliori dengan total rumah terendam mencapai 216 unit. Selanjutnya di Desa/Kecamatan Pamotan terdapat 90 rumah yang terendam banjir.

Di Desa Maguan  terdapat 75 rumah terendam, di Sidorejo Pamotan 70 rumah serta di Sekarsari Kecamatan Sumber terdapat 62 rumah yang terendam air. Sedangkan di Desa Meteseh Kaliori dan Desa Ringin Pamotan masing-masing terdapat 43 rumah dan 50 rumah yang terendam.

"Untuk rumah rusak terjadi di Desa Logede Sumber 1 rumah, Kedungtulup Sumber 1 rumah, 1 rumah di Krikilan Sumber serta di Desa Meteseh Kaliori terdapat 1 rumah yang rusak berat dan harus diperbaiki total," jelas Pramujo. (SMNetwork)

Subscribe to receive free email updates: