Djan memastikan bahwa sikap DPP ini akan diikuti oleh semua kadernya, termasuk Ketua Dewan Pimpinan PPP DKI Jakarta Abraham Lunggana alias Lulung.
"Pasti, setiap keputusan DPP akan diikuti keputusan DPW," kata Djan Faridz dalam jumpa pers di Kantor DPP PPP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Jumat (7/10/16).
Djan mengatakan, keputusan mendukung Ahok-Djarot ini diambil berdasarkan rapat pleno DPP PPP tanggal 4 Oktober 2016. Keputusan ini juga sesuai Silaturahim Nasional PPP 6 Oktober 2016 yang dihadiri semua pengurus wilayah PPP se-Indonesia, termasuk Lulung.
"Kalau hadir artinya mendukung keputusan itu kan," ucap Djan.
Namun, Djan tidak mengetahui kenapa Lulung tidak hadir dalam jumpa pers hari ini. Djan mengatakan, PPP selanjutnya akan berkomunikasi dengan Ahok-Djarot untuk bergabung menjadi pendukung. Jika diizinkan, deklarasi secara resmi akan dilakukan.
"Nanti saat deklarasi, haji Lulung juga akan hadir," kata dia.
Lulung sebelumnya mengaku kesal setelah mendengar kabar dirinya disebut mendukung Ahok-Djarot. [src/trc/kompas.com]