Ledakan yang terjadi pada pukul 06.30 itu menghancurkan gerai Pizza Hut Delivery (PHD) dan minimarket Alfamidi.
Ledakan terjadi saat jalanan masih sepi. Kawasan itu juga diketahui bukan wilayah padat penduduk.
Dugaan sementara, ledakan berasal dari tabung gas.
Dari sejumlah foto yang diunggah di Twitter, bangunan Pizza Hut Delivery dan Alfamidi itu hancur berantakan.
Salah seorang saksi mata yang berada di lokasi adalah Lena Maryana Mukti, juru bicara pasangan calon gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti-Sylviana Murni.
Lena menuturkan bahwa saat ledakan terjadi, dirinya hanya berjarak sekitar 100 meter dari lokasi.
"Alhamdulillah saya dan anak saya tidak apa-apa. Hanya saja Dinda gemetaran karena mobil sempat goncang amat keras," tulis Lena di WhatsApp Group Kahmi Forever Jakarta.
Menurut Lena, suasana saat ledakan terjadi memang masih sepi.
"Untung mobil baru lewat satu dua. Bangunan di sekitarnya juga hancur dan rusak berat," tuturnya.
Pengurus DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini mengaku kaget dengan besarnya ledakan.
Lena menduga ledakan berasal dari tabung gas karena masih sempat mencium bau gas.
"Jalanan masih relatif sepi karena hari Minggu. Di depan saya hanya ada 1 mobil yang lewat. Biasanya Senin sampai Jum'at, jalan macet. Sabtu agak siangan juga macet berat. Tidak kebayang kalau kejadiannya waktu hari kerja," kata Lena.
"Di depan Alfamidi saya melihat mobil sedan kecil terparkir dan bagian kiri mobil penyok dan tertimpa atap bangunan," tambahnya. [src/trc/jpnn]